Minggu, 27 Desember 2015

Hasil Akhir Babak Kualifikasi (Pra) PON XIX/2016 Catur

DUA event “wajib” telah selesai dilaksanakan oleh Pengurus Besar PERCASI sepanjang tahun 2015, yaitu Kejurnas Catur Ke-45/2015 dan Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra PON) XIX/2016 Cabang Olahraga Catur.

Memang “kesannya” yang agak bertele-tele yaitu pelaksanaan Pra PON Catur khususnya kelompok putra, karena dilaksanakan secara terpisah di 5 (lima) zona dan masih ada tambahan 1 (satu) babak play-off  lagi. Ini dikarenakan PB PERCASI mengikuti arahan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat dan semangat PON, yaitu pemerataan peserta PON yang sebisa-bisanya mewakili atau mempresentasikan semua provinsi yang ada di Indonesia. Tapi di sisi lain, KONI Pusat juga “membatasi” jumlah peserta PON dari semua cabang olahraga (cabor) termasuk Catur, dengan menerapkan sistem kuota. Karena itulah mau tidak mau, PB PERCASI melaksanakan Pra PON Catur Putra di 6 (enam) tempat yang berbeda! 

Jauh hari dalam rapat- rapat persiapan PON XIX/2016, hampir semua Induk Organisasi Olahraga telah menyuarakan ke KONI Pusat agar idealnya tidak perlu ada sistem kuota, sehingga semua provinsi di Indonesia bisa mengikuti pesta olahraga terbesar tingkat nasional yang diselenggarakan setiap 4 tahun sekali itu. Tetapi alasan KONI Pusat menerapkan sistem kuota juga "sulit"  dibantah, yaitu kendala yang dihadapi oleh tuan rumah penyelenggara PON: provinsi manakah di Indonesia yang siap sarana dan prasarana-nya untuk melaksanakan PON bila peserta semua cabor tidak dibatasi? Jumlah peserta PON bila tidak dibatasi diperkirakan minimal sekitar 25.000 atlet belum termasuk official dan pelatih, mampukah sebuah kota di salah satu provinsi di Indonesia menyediakan akomodasi penginapan untuk menampung jumlah “tamu” sebanyak itu? Itu belum diperhitungkan sarana hilir-mudiknya (transportasi), belum kebutuhan makan-minumnya (konsumsi), belum sarana penunjang lainnya seperti komunikasi dan tempat rekreasi, dan juga belum menyiapkan pengamanannya yang tentunya melibatkan ribuan personel POLRI dan TNI. Jadi alasan penerapan sistem kuota peserta PON akhirnya bisa diterima oleh semua Induk Organisasi Olahraga termasuk PB PERCASI.        

Untuk pelaksanaan Pra PON Catur Putri lebih “simple” karena dilaksanakan sekaligus satu kali secara nasional, baik beregu maupun perorangan. Ini bisa terlaksana karena belum semua provinsi di Indonesia memiliki atlet catur putri yang “bisa diandalkan” mewakili provinsinya, atau dengan istilah yang lebih “optimis” bisa dikatakan: masih terbuka peluang lebar untuk para wanita/putri bila hendak berkiprah di olahraga Catur di Indonesia!

  
KRONOLOGI Pelaksanaan Pra PON Catur Putra & Putri 

Tanggal 8 s/d 13 Agustus 2015: Telah dilaksanakan Pra PON Catur Putra zona Kalimantan + Bali di Hotel MJ Samarinda dengan tuan rumah Pengprov PERCASI Kaltim, hasilnya:
A. Beregu: Regu Kaltim lolos ke PON XIX/2016. Regu Kalsel dan regu Bali maju ke babak play-off putra. 
B. Perorangan: MN Octo Dami (Bali) dan MN Junaid Pamungkas (Bali) lolos ke PON XIX/2016. MN Ahmad Raihan (Kalsel), MN Urbanus Embay (Kaltara) dan MN Yaudi (Kaltara) maju ke babak play-off  putra. 

Tanggal 17 s/d 21 September 2015: Telah dilaksanakan Pra PON Catur Putra serentak untuk zona Sulawesi, zona Jawa, dan zona Indonesia Timur, dengan hasilnya: 
- Zona Sulawesi (Tuan rumah Pengprov PERCASI Sultra)
A. Beregu: Regu Sulut lolos ke PON XIX/2016, regu Sulteng maju ke babak play-off putra.  
B. Perorangan: Andi Balladho AC (Sultra) dan M. Johan (Sulbar) lolos ke PON XIX/2016; Iman Fauzi (Sulbar) dan MN Kasmen Lahay (Gorontalo) maju ke babak play-off  putra.
- Zona Jawa (Tuan rumah Pengprov PERCASI Jatim) 
A. Beregu: Regu Jatim dan DKI Jakarta lolos ke PON XIX/2016, regu Jateng maju ke babak play-off putra.  
B. Perorangan: Novendra Priasmoro (DKI Jakarta), IM M. Lutfi Ali (Jateng), CM Azarya Jodi Setyaki (DKI Jakarta) dan FM Agus Kurniawan (Jatim) lolos ke PON XIX/2016; Muhammad Kahfi Maulana (DIY) dan IM Ronny Gunawan (Jatim) maju ke babak play-off  putra.
- Zona Indonesia Timur (Tuan rumah Pengprov PERCASI NTB)
A. Beregu: Regu Papua lolos ke PON XIX/2016, regu NTB maju ke babak play-off putra.  
B. Perorangan: Arfandi Andili (Malut) dan FM Hanny Marentek (Papua) lolos ke PON XIX/2016; Ramlin (NTB) dan Muhdar Andi (NTB) maju ke babak play-off  putra.

Tanggal 11 s/d 21 November 2015: Telah dilaksanakan Pra PON Catur Putra Zona Sumatera bersamaan dengan pelaksanaan Pekan Olahraga Wilayah (PORWIL) Sumatera di Hotel Grang Handika Belitung. Hasil akhir: 
- Beregu: regu Sumatera Selatan dan regu Riau lolos ke PON IX/2016; regu Sumatera Barat maju ke babak play-off putra. 
- Perorangan: FM Kasmiran (Sumsel), MN Anasrullah (Babel), Roy Charles Marpaung (Sumut) dan MN Hudallah (Jambi) lolos ke PON IX/2016; Surya Setiawan (Sumsel), MN Ruby Tamono (Sumbar) dan MN Reza Fajar Nugraha (Sumbar) maju ke babak play-off putra.

(Babak play-off Pra PON Catur Putra dilaksanakan bersamaan dengan Pra PON Catur Putri di Bandung Jawa Barat tanggal 30 November s/d 6 Desember 2015)

Tanggal 30 November s/d 6 Desember 2015: Pelaksanaan Pra PON Catur Putri dan Babak Play-off Pra PON Catur Putra dengan tuan rumah berdasarkan penunjukan oleh KONI Pusat yaitu Pengprov PERCASI Jawa Barat, dan dilaksanakan di The Radiant Villa Lembang Bandung. 

Hasil Akhir Keseluruhan Pelaksanaan Pra PON Catur Putra & Putri tercantum di bawah ini, yang juga sekaligus merupakan Daftar Peserta PON XIX/2016 Jawa Barat dari cabang olahraga Catur:

Sabtu, 21 November 2015

PARA JUARA KEJURNAS CATUR KE-45/2015

PADA tahun 2015 ini, Kejurnas Catur telah ke-45 kalinya diselenggarakan semenjak Kejurnas Catur pertama di Solo pada tahun 1953. Berdasarkan Keputusan Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) PERCASI Ke-37/2014 di Makassar, telah ditetapkan tuan rumah Kejurnas Catur Ke-45/2015 seharusnya Pengprov PERCASI Maluku, tetapi pada tahap persiapan ternyata Pengprov PERCASI Maluku menyatakan belum siap melaksanakannya. Maka setelah mencari dan gagal mendapatkan alternatif tuan rumah pengganti, PB PERCASI terpaksa mengambil-alih pelaksanaan Kejurnas Catur Ke-45/2015 dengan menetapkan venue di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur dan dilaksanakan mulai tanggal 28 Oktober 2015 (pembukaan) s/d 3 November 2015 (penutupan), kepulangan peserta tanggal 4 November 2015.



Kejurnas Catur Ke-45/2015 dibuka secara resmi oleh Kemenpora yang diwakili oleh Deputi Peningkatan Prestasi Olahrga Prof. DR Djoko Pekik Irianto, didampingi oleh Wakil Ketua Umum KONI Pusat Marsma TNI (Purn) Suryadarma dan Ketua Umum PB PERCASI Hashim Djojohadikusumo pada hari Rabu tanggal 28 Oktober 2015 pukul 20.00 WIB.
Dalam sambutan pembukaannya, Prof. DR Djoko Pekik Irianto antara lain mengatakan bahwa pihak Kemenpora akan selalu mendukung pelaksanaan Kejurnas Catur agar segera dapat dilahirkan grandmaster-grandmaster baru untuk meneruskan prestasi yang telah ditorehkan oleh Grandmaster Utut Adianto di masa lalu.





Kemenpora akan selalu mendukung pelaksanaan Kejurnas Catur agar segera dapat dilahirkan Grandmaster-grandmaster baru dari Indonesia. 
Animo dan antusias peserta diluar perkiraan panitia, tercatat pada saat acara pembukaan diikuti oleh 624 peserta, ternyata pada pertandingan babak ke-1 tanggal 29 Oktober 2015 yang dimulai pukul 14.00 WIB, peserta bertambah menjadi 714 peserta yang berasal dari 33 provinsi se Indonesia (hanya Pengurus Provinsi PERCASI Papua Barat yang absen berpartisipasi pada Kejurnas Catur kali ini), yang bertanding di 17 kelompok putra-putri. 


Peringkat teratas kelompok Terbuka dan Wanita mendapat kehormatan bertanding di panggung menggunakan papan catur elektronik DGT Smart Board, sayangnya di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta tidak ditunjang jaringan internet sehingga rencana panitia untuk menyiarkan secara langsung game-game yang sedang dipertandingkan di papan utama tersebut terpaksa batal.




Kejurnas Catur Ke-45/2015 berakhir pada tanggal 3 November 2015 dan ditutup secara resmi pada pukul 20.30 WIB oleh Wakil Ketua Umum I PB PERCASI Drs. GM Utut Adianto yang didampingi oleh Wakil Ketua Umum II PB PERCASI Rusdi Taher, SH.
Juara di kelompok terbuka yang merupakan kelompok tertinggi pada Kejurnas Catur Ke-45/2015 ini diraih oleh IM Sean Winshand Cuhendi dari DKI Jakarta, disusul oleh rekannya IM Tirta Chandra Purnama yang juga dari DKI Jakarta dan pecatur unggulan Indonesia saat ini GM Susanto Megaranto dari Jawa Barat harus puas menempati peringkat ke-3.


Juara di kelompok senior wanita diraih oleh WIM Chelsie Monica Sihite dari Kalimantan Timur, diikuti oleh debutan baru pecatur junior MPW Shanti Nur Abidah dari Jawa Tengah menempati peringkat ke-2 dan lagi-lagi pecatur putri unggulan WGM Medina Warda Aulia dari DKI Jakarta kali ini terpeleset ke peringkat ke-3.

Khusus untuk sang Juara di dua kelompok ini juga memperoleh wild card sebagai anggota Timnas Catur Indonesia untuk Olimpiade Catur Tahun 2016 di Baku Azerbaijan.



Para Juara di kelompok lainnya beurutan sebagai berikut:
Para Juara Kelompok Veteran (U > 55)

Para Juara Kelompok Junior Putra A (U-19) dan suasana saat acara penutupan

Para Juara Kelompok Junior Putri A (U-19)

Para Juara Kelompok Junior Putra B (U-17 sebelah kiri) dan Junior Putra C (U-15 sebelah kanan)

Para Juara Kelompok Junior Putri B (U-17 sebelah kiri) dan Junior Putri C (U-15 sebelah kanan)

Para Juara Kelompok Junior Putra D (U-13 sebelah kiri) dan Junior Putra E (U-11 sebelah kanan)

Para Juara Kelompok Junior Putri D (U-13 sebelah kiri) dan Junior Putri E (U-11 sebelah kanan)

Para Juara Kelompok Junior Putra F (U-9 sebelah kiri) dan Junior Putra G (U-7 sebelah kanan)

Para Juara Kelompok Junior Putri F (U-9 sebelah kiri) dan Junior Putri G (U-7 sebelah kanan)

Tampil sebagai Juara Umum pada Kejurnas Catur Ke-45/2015 adalah Pengprov PERCASI DKI Jakarta, diikuti oleh Pengprov PERCASI Jawa Barat sebagai Juara Umum II dan Pengprov PERCASI Kalimantan Timur sebagai Juara Umum III.
Bagi 21 Pengprov PERCASI peserta yang belum "beruntung" memperoleh medali, anggap saja kegagalan kali ini merupakan sukses yang masih tertunda..! Terpenting, jangan pernah kendur apalagi merasa putus asa dalam membina atlet-atlet catur khususnya pecatur-pecatur junior di daerah masing-masing.
Gens Una Sumus. Kita Satu Keluarga.

Rabu, 11 November 2015

PRA PON CATUR PUTRI dan BABAK PLAY OFF PUTRA


BABAK KUALIFIKASI (PRA PON) CATUR PUTRI 2015
DAN BABAK PLAY OFF PRA PON CATUR PUTRA 2015

KETENTUAN UMUM DAN PERATURAN PERTANDINGAN
(Klik tulisan di atas untuk mendownload dalam file *pdf) 


I.  A. PRA PON CATUR PUTRI
Dilaksanakan secara serentak tingkat Nasional tanpa pembagian wilayah/zona.
1. PESERTA
a. Peserta adalah atlet/pemain putri yang mewakili Provinsi disertai data-data lengkap, apabila atlet mutasi harus dilengkapi dengan bukti status mutasi yang sah.
b. Setiap Pengprov PERCASI boleh mengikutsertakan maksimal 7 (tujuh) pemain, dengan pembagiannya: 5 (lima) pemain untuk nomor beregu dan 2 (dua) pemain untuk nomor perorangan.
c. Nama-nama pemain yang sudah terdaftar di nomor beregu tidak boleh digantikan dengan nama-nama pemain yang sudah terdaftar di nomor perorangan.
d. Nama-nama pemain yang sudah terdaftar di nomor perorangan tidak boleh digantikan dengan nama-nama pemain yang sudah terdaftar di nomor beregu.
e. Nama-nama pemain yang sudah lolos ke PON XIX/2016 maupun ke PLAY-OFF tidak boleh digantikan dengan nama-nama pemain yang lain meskipun sama-sama berasal dari satu Provinsi.
f. Pelanggaran untuk butir c, d, e adalah diskualifikasi dan nama yang bersangkutan dicoret/dikeluarkan dari daftar peserta.
2. KUOTA LOLOS KE PON XIX/2016
- Beregu adalah 9 (Sembilan) Regu peringkat teratas hasil pertandingan.
- Perorangan adalah 18 (delapan belas) orang peringkat teratas hasil pertandingan.

 B. BABAK PLAY OFF PRA PON CATUR PUTRA
 1. PESERTA
- Peserta adalah atlet/pemain putra yang mewakili Provinsi yang berhak mengikuti play off hasil dari PRA PON Putra di 5 (lima) Zona.
- Nama-nama pemain yang sudah lolos ke PLAY-OFF tidak boleh digantikan dengan nama-nama pemain yang lain meskipun sama-sama berasal dari satu Provinsi, Beregu maupun Perorangan.
- Pelanggaran untuk butir di atas adalah diskualifikasi dan nama yang bersangkutan dicoret/dikeluarkan dari daftar peserta.
- Kuota Atlet Hasil dari PRA PON CATUR PUTRA di 5 (lima) Zona;
Beregu:
Zona Sumatera peringkat 3 (satu peserta)
Zona Jawa peringkat 3  (satu peserta)
Zona Kalimantan & Bali peringkat 2 dan 3 (dua peserta)
Zona Sulawesi peringkat 2 (satu peserta)
Zona Timur Indonesia peringkat 2 (satu peserta)
Jumlah Regu yang play off adalah 6 (enam) Provinsi/peserta.
Perorangan:
Zona Sumatera peringkat 5,6,7 (tiga peserta)
Zona Jawa peringkat 5 dan 6  (dua peserta)
Zona Kalimantan & Bali peringkat 3,4 dan 5  (tiga peserta)
Zona Sulawesi peringkat 3 dan 4 (dua peserta)
Zona Timur Indonesia peringkat 3 dan 4 (dua peserta)
Jumlah Perorangan yang play off adalah 12 (dua belas) orang/peserta.
2. KUOTA LOLOS KE PON XIX/2016
- Beregu adalah 2 (dua) Regu peringkat teratas hasil pertandingan.
- Perorangan adalah 4 (empat) peserta/pemain peringkat teratas hasil pertandingan.

II. JADWAL DAN TEMPAT PERTANDINGAN
Tanggal 30 November s/d 7 Desember 2015
- Tanggal 30 November 2015: Kedatangan, Registrasi Keabsahan Peserta dan  
  Technical Meeting.
- Tanggal 1 s/d 6 Desember 2015: Pertandingan
- Tanggal 7 Desember 2015: Kepulangan Peserta
(Jadwal pertandingan terlampir)
Tempat Pertandingan: The Radiant Villa, Jl. Bukanagara I No. 2 Lembang Bandung Barat, Jawa Barat.
- Tarif kamar terlampir.
- Panitia tuan rumah menyediakan penjemputan dari Bandara/Stasiun/Terminal menuju tempat pertandingan pada saat kedatangan dan juga pada saat kepulangan (pp).




III. NOMOR PERTANDINGAN
a. Catur Standar Beregu
b. Catur Standar Perorangan

IV. FORMAT PERTANDINGAN
Catur standar dengan jatah waktu berpikir 90 menit + increment 30 detik sejak langkah pertama.

 V. SISTEM PERTANDINGAN
- Untuk nomor beregu Putri, Perorangan Putri serta Play Off Perorangan Putra menggunakan sistem Swiss dengan jumlah babak minimal 5 (lima) babak.
- Untuk Play Off Beregu Putra menggunakan  sistem Round Robin (Kompetisi Setengah) atau Kompetisi Penuh.

VI. PERATURAN PERTANDINGAN
1. Perorangan
a. List Player berdasarkan Rating Nasional dari pemain
b. Pada Babak Akhir pertandingan bila suatu provinsi di wakili oleh 2 (dua) pemain tidak boleh di pertandingkan.
2. Beregu
a. Setiap Provinsi terdiri dari 5 (lima) pemain, 4 (empat) pemain inti dan 1 (satu) cadangan.
b. Setiap Provinsi bebas menentukan urutan/susunan pemain pada Daftar Induk Pemain.
c. Susunan Daftar Induk Pemain tidak dapat diubah pada Jenis pertandingan yang dimainkan.
d. Daftar Harian (susunan pemain) dapat diubah dengan menggunakan sistem anak tangga
e. Apabila terjadi kesalahan penempatan susunan pemain, maka pemain yang tidak menempati sesuai ketentuan dinyatakan kalah.
f. Daftar Harian (Susunan Pemain) diserahkan kepada wasit pada catur standar 30 Menit sebelum dimulai.
g. Apabila sampai batas waktu yang ditentukan suatu regu tidak menyerahkan Daftar Harian (Susunan Pemain), maka Susunan Pemain yang akan digunakan adalah sesuai Daftar Induk pemain dari regu yang bersangkutan.

VII. PERATURAN PERMAINAN
Menggunakan peraturan FIDE untuk Catur Standar yang telah disesuaikan oleh PB PERCASI.

VIII. PERALATAN PERTANDINGAN
1. Menggunakan papan dan buah catur standar Internasional.
2. Menggunakan jam catur digital DGT XL atau DGT 2010.
3. Menggunakan notasi berkarbon rangkap tiga.
4. Penyusunan pairing menggunakan program Swiss Manager.

iX. PENENTUAN JUARA
1. Beregu
a. Jumlah Match Point (MP) tertinggi,
b. Direct Encounter,
c. Jumlah Victory Point,
d. Sonneborn Berger,
e. Full Point.
2. Perorangan
a. Jumlah Point tertinggi,
b. Direct Encounter,
c. Solkoff/ Buchholz,
d. Sonneborn Berger,
e. Progressive Score.

X.  PROTES
1. Protes yang bersifat teknis diajukan langsung kepada wasit pada saat kejadian.
2. Protes terhadap keputusan wasit diajukan secara tertulis oleh Manager Tim / Official kepada Dewan Hakim (Komisi Banding) paling lambat setengah jam setelah pertandingan tersebut selesai, disertai uang protes sebesar Rp 500.000,- (Lima Ratus Ribu Rupiah).
3. Apabila protes diterima, uang protes dikembalikan.

XI.  KOMISI BANDING (DEWAN HAKIM)
Komisi Banding terdiri dari 5 (lima) orang dengan komposisi:
Ketua Komisi Banding - berasal dari PB PERCASI (IP).
Wakil Ketua Komisi Banding - berasal dari Tuan Rumah Pelaksana.
Anggota Komisi Banding 3 orang - dipilih pada saat Pertemuan Teknik.

XII.  KETENTUAN KHUSUS & SANKSI
1. Setiap pemain, official dan penonton tidak diperkenankan membawa alat-alat elektronik seperti HP, DVD/VCD Player, Walkman, IPOD ataupun Buku/Majalah Catur ke dalam ruangan pertandingan. Sanksi bagi pemain, official dan penonton yang tidak mematuhi/melanggar ketentuan ini  adalah disita barang-barang eletroniknya sampai berakhirnya pelaksanaan Pra PON Catur 2015 di zona yang bersangkutan.
2. Setiap pemain, official dan penonton diwajibkan berpakaian rapi, sopan dan memakai sepatu. Sanksi bagi pemain, official dan penonton yang tidak mematuhi/melanggar ketentuan ini adalah tidak diperkenankan memasuki ruangan pertandingan.
3. Setiap pemain, official dan penonton diwajibkan menggunakan ID Card (tanda pengenal) untuk dapat masuk ke dalam ruangan pertandingan. Sanksi bagi pemain yang tidak mematuhi/melanggar ketentuan ini adalah kalah, dan sanksi bagi official dan penonton yang tidak mematuhi/melanggar ketentuan ini adalah dikeluarkan dari ruang pertandingan dan tidak diperkenankan lagi masuk ke ruang pertandingan pada babak-babak selanjutnya.
4. Setiap pemain, official dan penonton dilarang merokok di dalam ruangan pertandingan. Sanksi bagi pemain yang tidak mematuhi/melanggar ketentuan ini adalah kalah, dan sanksi bagi official dan penonton yang tidak mematuhi/melanggar ketentuan ini adalah dikeluarkan dari ruang pertandingan dan tidak diperkenankan lagi masuk ke ruang pertandingan pada babak-babak selanjutnya.
5. Setiap pemain, official dan penonton diwajibkan menjunjung tinggi nila-nilai sportivitas dalam berolahraga melalui Fair Play. Sanksi bagi pemain yang tidak mematuhi/melanggar ketentuan ini  adalah skorsing dari PB PERCASI dan bagi pemain yang belum memiliki gelar – PB PERCASI tidak akan mengesahkan raihan gelar Master dari pemain yang bersangkutan. Sanksi bagi official dan penonton yang tidak mematuhi/melanggar ketentuan ini adalah dikeluarkan dari ruang pertandingan dan tidak diperkenankan lagi masuk ke ruang pertandingan pada babak-babak selanjutnya.

XIII. LAIN-LAIN
Hal-hal yang belum tercantum dalam  Ketentuan Umum & Peraturan Pertandingan ini akan dilengkapi atau diputuskan pada saat Technical Meeting.

Jakarta, November 2015
Pengurus Besar PERCASI


Jumat, 18 September 2015

KEJURNAS CATUR KE-45/2015

BERDASARKAN hasil Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) PERCASI Ke-37/2014 di Makassar, tuan rumah Kejurnas Catur Ke-45/2015 seharusnya Pengurus Provinsi (Pengprov) PERCASI Maluku dengan pilihan kota Ambon. Namun pada tanggal 17 Maret 2015 Pengprov PERCASI Maluku melayangkan surat ke PB PERCASI dan menyatakan bahwa mereka tidak siap untuk menjadi tuan rumah Kejurnas Catur dan Rakernas PERCASI tahun 2015 ini. PB PERCASI segera mencari alternatif tuan rumah pengganti ke beberapa Pengprov PERCASI dalam beberapa bulan belakangan, tapi karena di tahun 2015 ini bersamaan dengan pelaksanaan babak kualifikasi PON (pra PON) di lima wilayah untuk kelompok putra dan secara nasional untuk kelompok putri, maka tak satu pun Pengprov PERCASI yang siap menjadi tuan rumah Kejurnas Catur Ke-45/2015. Karena itulah PB PERCASI "terpaksa" mengambil-alih pelaksanaan Kejurnas Catur Ke-45/2015 dengan niat dan semboyan: "Kejurnas Catur Harus Kembali Pada Kualitas Hasilnya - Bukan Kuantitas Pesertanya!" 

Maka tersusunlah Ketentuan Umum Kejurnas Catur Ke-45/2015 seperti yang tercantum di bawah ini:

KEJURNAS CATUR KE-45/2015
Di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta
Tanggal 28 Oktober s/d 4 November 2014

KETENTUAN UMUM DAN PERATURAN PERTANDINGAN
(Klik tulisan di atas untuk mendownload dalam file *pdf)

A.  KETENTUAN UMUM

I. NOMOR PERTANDINGAN & BATASAN USIA
   CATUR  STANDAR
1. Kelompok Terbuka Tanpa batasan usia
2. Kelompok Wanita Tanpa batasan usia
3. Junior A Putra/Putri Umur 19 thn. (kelahiran 1996 atau sesudahnya)
4. Junior B Putra/Putri   Umur 17 thn. (kelahiran 1998 atau sesudahnya)
5. Junior C Putra/Putri     Umur 15 thn. (kelahiran 2000 atau sesudahnya)
6. Junior D Putra/Putri     Umur 13 thn. (kelahiran 2002 atau sesudahnya)
7. Junior E Putra/Putri     Umur 11 thn. (kelahiran 2004 atau sesudahnya)
8. Junior F Putra/Putri     Umur 09 thn. (kelahiran 2006 atau sesudahnya)
9. Junior G Putra/Putri     Umur 07 thn. (kelahiran 2008 atau sesudahnya)
10. Kelompok Veteran –   Umur 55 thn. (kelahiran 1960 atau sebelumnya)

II. JADWAL

Hari, Tanggal Acara / Kegiatan
Rabu, 28 Oktober 2015 Pukul  12.00 WIB – Kedatangan & Registrasi Ulang
Pukul  19.30 WIB – Pembukaan
Kamis, 29 Oktober 2015 Pukul  10.00 WIB – Technical Meeting
Pukul  14.00 WIB – Pertandingan Babak I
(RAKERNAS PERCASI Ke-38 Tahun 2015)
Jumat, 30 Oktober 2015 Pertandingan  Babak II dan III
Penataran Pelatih dan Wasit Hari Ke I
Sabtu, 31 Oktober 2015 Pertandingan  Babak IV dan V
Penataran  Pelatih & Wasit  Hari Ke II
Minggu, 1 November 2015 Pertandingan babak VI dan VII
Penataran Pelatih dan Wasit Hari ke III
Senin, 2 November 2015 Pertandingan Babak  VIII dan IX
Penataran Pelatih dan Wasit Hari ke IV
Selasa, 3 November 2015 Pertandingan Babak X dan XI Kelompok Terbuka
Ujian Pelatih dan Wasit
Pukul 19.30 WIB - Penutupan
Rabu, 4 November 2015 Sebelum Pukul 12.00 WIB – Kepulangan
      (Jadwal lengkap akan diumumkan pada saat technical meeting)

III. TEMPAT KEGIATAN
      Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur

IV. PESERTA
Setiap peserta harus mendapat rekomendasi dan didaftarkan oleh Pengprov PERCASI sesuai  dengan Kuota/Jatah masing-masing Pengprov yang telah ditentukan sebagai berikut:

- Kelompok Terbuka 5 (lima) orang
- Kelompok Wanita 3 (tiga) orang
- Junior Putra/Putri setiap kelompok 3 (tiga) orang
- Kelompok Veteran 3 (tiga) orang
- Ditambah pemain yang bergelar Internasional/FIDE: GM, WGM, IM, WIM, FM dengan rating diatas 2300 dan WFM dengan rating diatas 2100 serta para Juara Bertahan
- Wild Card PB. PERCASI sebanyak 10 (sepuluh) orang

V.  PENDAFTARAN
Tempat Pendaftaran
  Sekretariat PB.PERCASI:
  Pintu VI Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat 10270
  Telp/Fax 021-5731340, 021-5727201
  Kontak person: 1. 081573236974 (Novian Siregar, FM, WN); 2. 081288310817(Sdri. Sari)
3. 081319608861 (Nursiwan),  4. 085219193377 (Bambang Dwiatma)

Biaya Pendaftaran
- Iuran Wajib PERCASI Tahun 2015                    :  Rp 1.000.000,-
- GM/WGM/IM/WIM/FM>2300/WFM>2100
  dan Juara Bertahan :  Bebas biaya pendaftaran
- MN/MP/MNW/MPW/CM/WCM :  Rp 200.000,-
- Junior Putra/Putri :  Rp 250.000,-
- Non Gelar :  Rp 300.000,-
- Penataran Wasit/Pelatih Nasional
     (sudah termasuk buku-buku materi) masing-masing @ Rp 750.000,-

Batas Waktu Pendaftaran
Batas akhir pendaftaran tanggal 26 Oktober jam 17.00 WIB.
Setelah berakhirnya batas waktu pendaftaran, panitia pelaksana tidak akan menerima pendaftaran susulan. Biaya pendaftaran seluruhnya ditransfer ke rekening:

- Bank Mandiri Nomor Rekening 155.000.2050.725 a/n Henry Hendratno
- Bank BCA Nomor Rekening 7640.1954.81 a/n Henry Hendratno

Bukti Transfer wajib dikirim via faksimil/e-mail ke Sekretariat PB PERCASI
Faksimil: (021) 5731340
E-mail: indonesianchessfederation@yahoo.co.id; pb.percasi@gmail.com


B. PERATURAN PERTANDINGAN

 I. PERALATAN PERTANDINGAN
    Papan Catur dan Buah Catur disediakan oleh Panitia Pelaksana.
Jam Catur Digital Berincrement wajib dibawa oleh setiap Pengprov PERCASI peserta dengan jumlah minimal 50% dari jumlah peserta keseluruhan dari Pengprov PERCASI tersebut.

II. PERATURAN PERMAINAN
Peraturan permainan yang dipergunakan adalah Peraturan Permainan FIDE terbaru yg telah disesuaikan oleh PB PERCASI.
Peraturan lain yang ditentukan pada saat Technical Meeting

III. KONTROL WAKTU
Catur Standar :  90 menit + 30 detik

IV. SISTEM PERTANDINGAN
- Kelompok Terbuka : Sistim Swiss 11 (sebelas) babak
- Kelompok  Wanita : Sistim Swiss 10 (sepuluh) babak
- Junior A Putra/Putri        : Sistim Swiss 10 (sepuluh) babak
- Junior B – G Putra/Putri : Sistim Swiss   9 (Sembilan) babak
- Kelompok Veteran : Sistim Swiss   9 (Sembilan) babak

V.  PAIRING
Pairing menggunakan Program Swiss Manager.
Pemain dari satu Provinsi yang memiliki Poin diatas 50% tidak boleh diketemukan pada pairing babak terakhir di setiap nomor pertandingan.

VI.  PENENTUAN JUARA
- Jumlah Poin tertinggi
- Direct Encounter
- Bucholzs
- Sonneborn Berger
- Play Off

VII. RAIHAN GELAR
NO KATEGORI MASTER NASIONAL (MN)    MASTER PERCASI (MP)
1 Kelompok Terbuka Juara I s.d III dan 8 VP         Urutan 4 s.d 6 dan 7.5 VP
2 Kelompok Putri Juara I s.d III dan 7 VP               Urutan 4 s.d 6 dan 6,5 VP
3 Junior A Putra/Putri Juara I                       Juara  II
4 Junior B–G Putra/Putri         -                                Juara  I

VIII.PENENTUAN JUARA UMUM
Jumlah Medali Emas terbanyak dari semua nomor pertandingan termasuk kelompok Veteran, jika sama maka dilanjutkan dengan:
- Jumlah Medali Perak terbanyak.
- Jumlah Medali Perunggu terbanyak.
- Jumlah Peringkat 4 terbanyak, dst.

IX. HADIAH
     (Perincian terlampir)

X.  PROTES
Protes yang bersifat teknis permainan, diajukan langsung pada saat persoalan terjadi.
Protes terhadap Keputusan Wasit diajukan secara tertulis kepada Komisi Banding (Dewan Hakim) maksimal 30 menit setelah pertandingan tersebut selesai untuk Catur Standar, 10 menit untuk Catur Cepat dan 5 menit untuk Catur Kilat dengan disertai uang protes sebesar Rp 500.000,- (Lima ratus ribu rupiah). Apabila protes tersebut dibenarkan/diterima oleh Komisi Banding, maka uang protes akan dikembalikan. Keputusan Komisi Banding adalah Final dan Mengikat.

XI. Komisi Banding (Dewan Hakim)
 Komisi Banding terdiri dari 5 (lima) orang dengan komposisi sebagai berikut :
- Ketua Komisi Banding - berasal dari PB PERCASI.
- Wakil Ketua Komisi Banding - berasal dari PB PERCASI
- Anggota Komisi Banding 3 orang - dipilih pada saat Pertemuan Teknik
* Komisi Banding berlaku untuk seluruh nomor pertandingan.

XII. Fasilitas
Juara I Kelompok Open dan Juara I Kelompok Wanita langsung masuk ke Timnas Catur Indonesia untuk Olimpiade Catur Tahun 2016.

XIII. KETENTUAN KHUSUS & SANKSI
1. Setiap pemain, official dan penonton tidak diperkenankan membawa alat-alat elektronik seperti HP, DVD/VCD Player, Walkman, IPOD ataupun Buku/Majalah Catur ke dalam ruangan pertandingan. Sanksi bagi yang tidak mematuhi/melanggar adalah disita barang-barang eletroniknya sampai berakhirnya pelaksanaan Kejurnas Catur ke-45.
2. Setiap pemain, official dan penonton diwajibkan berpakaian rapih, sopan dan memakai sepatu. Sanksi bagi yang tidak mematuhi/melanggar adalah tidak diperkenankan memasuki ruangan pertandingan.
3. Setiap pemain, official dan penonton diwajibkan menggunakan ID Card (tanda pengenal)
untuk dapat masuk ke dalam ruangan pertandingan dan dilarang merokok di dalam ruangan pertandingan. Sanksi bagi pemain yang tidak mematuhi/melanggar ketentuan ini adalah kalah, dan sanksi bagi official dan penonton yang tidak mematuhi/melanggar ketentuan ini adalah dikeluarkan dari ruang pertandingan dan tidak boleh lagi masuk ke ruang pertandingan pada babak-babak selanjutnya.
4. Setiap pemain, official dan penonton diwajibkan menjunjung tinggi nila-nilai sportivitas dalam
berolahraga melalui Fair Play. Sanksi bagi pemain yang tidak mematuhi/melanggar ketentuan ini adalah skorsing dari PB PERCASI dan bagi pemain yang belum memiliki gelar PB PERCASI tidak akan mengesahkan raihan gelar Master dari pemain yang bersangkutan. Sanksi bagi official dan penonton yang tidak mematuhi/melanggar ketentuan ini adalah dikeluarkan dari ruang pertandingan dan tidak boleh lagi masuk ke ruang pertandingan hingga berakhirnya Kejurnas Catur ke-45.

XIV. KETENTUAN TAMBAHAN
1. Setiap pemain Junior yang  menjadi Juara I pada Kejuaraan Nasional Catur Tahun 2014 tidak diperkenankan bermain pada kelompok umur yang pernah dijuarai-nya dan diwajibkan bermain pada kelompok umur satu tingkat diatasnya.
2. Setiap peserta Junior diwajibkan membawa Akte Kelahiran atau Alat Bukti lainnya untuk konfirmasi batas usia kelompok umur-nya. Apabila ternyata diketahui bahwa peserta tersebut telah melampaui batas usia kelompok umurnya, maka pemain tersebut akan didiskualifikasi dan dikeluarkan dari pairing, hasil kemenangannya akan dinyatakan gugur serta poin yang telah diraihnya akan dikembalikan kepada lawannya.
3. Setiap pemain Veteran (usia  55 tahun keatas) diwajibkan membawa KTP atau Alat Bukti lainnya yang masih berlaku untuk konfirmasi batas minimum usia peserta Veteran, apabila ternyata diketahui bahwa peserta tersebut belum mencapai batas usia minimum di kelompok Veteran, maka peserta tersebut akan didiskualifikasi dan dikeluarkan dari pairing, hasil kemenangannya akan dinyatakan gugur serta poin yang telah diraihnya akan dikembalikan kepada lawannya.
4. Seluruh PENGPROV PERCASI peserta Kejurnas Catur ke-45 Tahun 2015 diwajibkan menyerahkan pas foto atlet/official/manager tim kepada Panitia Pelaksana dengan ukuran 3x4 sebanyak 2 lembar pada saat melakukan pendaftaran.

XV . KONTAK PERSON
Sekretariat PB. PERCASI, Pintu VI Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan,
Jakarta Pusat 10270
Telp/Fax: 021–5731340, 021-5727201
E-mail: indonesianchessfederation@yahoo.co.id; pb.percasi@gmail.com
Kontak person: 1. 081573236974 (Novian Siregar, FM, WN), 2. 081288310817 (Sdri. Sari)
3. 081319608861 (Nursiwan),  4. 085219193377 (Bambang Dwiatma)

XVI. LAIN-LAIN
Hal-hal yang belum tercantum dalam  Ketentuan Umum & Peraturan Pertandingan ini akan
dilengkapi pada saat Technical Meeting.

Jakarta, 15 September 2015

PANITIA PELAKSANA KEJURNAS CATUR KE-45 TAHUN 2015
Pengurus Besar PERCASI              


Lampiran:

1. DAFTAR DISTRIBUSI HADIAH (klik untuk mendownloadnya).

2. TARIF KAMAR di ASRAMA HAJI PONDOK GEDE JAKARTA (klik untuk mendownloadnya).

Selasa, 01 September 2015

Sekilas Theodora Paulina Walukow Juara Dunia Catur Pelajar Putri U11

Dengan prestasinya sebagai Juara Dunia Catur Pelajar Putri U11, Theodora Paulina Walukow merupakan salah satu atlet berprestasi yang mendapat undangan dari Presiden Joko Widodo pada perayaan HUT RI ke-70 yang dilangsungkan di Istana Bogor tanggal 18 Agustus 2015.


Theodora Paulina Walukow lahir pada tanggal 1 Agustus 2004 di Jakarta. Prestasinya di cabang olahraga Catur mulai tertoreh ketika siswi kelas 5 SD St. Fransiskus 3 Jakarta Timur ini berhasil menjuarai O2SN Tingkat SD Tahun 2014 di nomor catur standar perorangan putri. 

Karena prestasinya itu, Dirjen Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bersama Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB PERCASI) mengikutsertakan Theodora dan 8 pecatur pelajar lainnya pada Kejuaraan Dunia Catur Pelajar (World Schools Chess Championships) di Juiz de Fora, Brasil pada tanggal 26 November s/d 4 Desember 2014. Hasilnya cukup mengejutkan, para pelajar Indonesia berhasil membawa pulang 4 medali emas, 3 medali perak dan 1 medali perunggu.



Para peraih medali emas adalah Novendra Priasmoro di kelompok putra/open U-15, Medina Warda Aulia kelompok putri U-17, Afifa Ayyun Faruq di kelompok putri U-15 dan Theodora di kelompok putri U-11.


Karena keberhasilannya itu, Theodora terpilih sebagai salah satu pelajar Indonesia berprestasi tahun 2015 dan diundang ke perayaan HUT RI Ke-70 bahkan sempat berdiskusi langsung dengan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, hari Selasa 18 Agustus 2015.

"Coba ceritain kenapa kamu bisa jadi juara. Karena negara lain bodoh atau apa?" kata Jokowi yang disambut tawa para tamu undangan.

Karena gugup, Theodora tidak bisa langsung menjawab. Setelah ditanya beberapa kali, dengan polos Theodora menjawab: "Saya menjadi juara karena menang melawan negara lain. Beberapa kali saya tanding, saya menang, itu yang dinilai yang paling banyak menangnya," jelas Theodora. 

"Berarti karena kamu memang pinter," imbuh Jokowi.

Ditemui usai acara, Theodora mengaku pesaingnya datang dari banyak negara, khususnya peserta dari negara-negara Amerika Latin mulai dari tuan rumah Brasil, Peru hingga Meksiko, dan juga ada peserta dari Inggris dan India. "Yang paling susah lawan India, paling gampang lawan yang dari Inggris," katanya.

Kecintaan Theodora terhadap catur muncul sejak kelas 2 SD. Untuk menghadapi kompetisi atau turnamen-turnamen catur, dia tekun berlatih dua hingga tiga jam se hari. Meski begitu dia tak sampai mengorbankan mata pelajaran di sekolah. Persiapannya juga dibantu pelatih dan beberapa kali melakukan latihan tanding dengan sejumlah master nasional. Kini di tahun 2015 ini Theodora naik ke kelas 6 SD St. Fransiskus 3 Jakarta Timur.

Fokus berita Catur Indonesia lainnya klik disini: Update jadwal pelaksanaan Pra PON Catur Putra 2015 

Minggu, 26 April 2015

LIVE GAMES Exhibition Match Garry Kasparov vs Nigel Short

LEGENDA Catur Dunia GM Garry Kasparov bertanding ekshibisi dengan GM Nigel Short pada tanggal 25-26 April 2015 di kota Saint Louis yang merupakan “Ibukota Catur” Amerika Serikat. Keduanya akan bertanding Catur Cepat 2 babak dan Catur Kilat 8 babak di Chess Club Dan Pusat Scholastic Saint Louis (CCSCSL), merupakan “reka ulang” atau nostalgia Kejuaraan Dunia Catur Tahun 1993.

Garry Kasparov yang sekitar setahun lalu datang ke Indonesia dalam kampanyenya sebagai salah seorang kandidat Presiden Federasi Catur Internasional (FIDE), merupakan salah seorang pecatur terbesar sepanjang masa. Dia merupakan mantan Juara Dunia Catur yang memegang rekor sebagai pecatur nomor satu dunia dengan ELO Rating tertinggi dalam kurun waktu yang cukup lama, dari tahun 1985 hingga pensiun pada tahun 2005.

Dipuji sebagai salah seorang bocah ajaib catur pada usia 10 tahun, Nigel Short adalah salah satu Grandmaster termuda di dunia, memperoleh gelar GM-nya pada usia 19 tahun di tahun 1984, dan kemudian menjadi orang Inggris pertama yang lolos kualifikasi untuk berkompetisi di perebutan Mahkota “Raja” Catur Dunia tahun 1993 melawan Kasparov. Dia termasuk pecatur super yang pernah ada, meskipun gagal ketika berupaya merebut mahkota juara dunia dari Kasparov, dan juga pecatur yang supel karena bersedia memenuhi undangan untuk ikut bertanding di 3rd Indonesia Open Chess Championship tahun 2013 di Jakarta meskipun berakhir di posisi ke-3. 

"Di Catur Cepat dan Catur Kilat, seperti namanya, kita harus berpikir dan melangkah cepat dan tepat. Kesalahan kecil dapat merusak semua strategi yang dibangun," kata Kasparov. "Ini kesempatan yang tidak sering, dimana saya bisa bermain melawan Nigel dan menghidupkan kembali kejadian 22 tahun lalu pada Kejuaraan Dunia Catur 1993, dan kami berdua bersemangat untuk memilih Saint Louis sebagai tempat untuk pertandingan ekshibisi ini.”

Bagi para sahabat Catur Indonesia yang hobi melihat dan mempelajari langkah-langkah catur, berikut siaran langsungnya babak ke-6 Catur Cepat 25 menit + increment 10 detik setiap langkahnya, dan babak ke-7 s/d babak ke-10 Catur Kilat 5 menit + increment 3 detik setiap langkahnya, yang dimulai nanti malam 26 April 2015 jam 21.00 WIB. 

Babak ke-1 Catur Cepat 25 menit + increment 10 detik setiap langkahnya, dan babak ke-2 s/d babak ke-5 Catur Kilat 5 menit + increment 3 detik setiap langkahnya telah selesai dipertandingkan semalam 25 April 2015. Klik pada "Round: 1 s/d 5" untuk melihat rekaman langkah-langkah yang telah dijalankan. Skor sementara 3,5-1,5 untuk keunggulan Garry Kasparov.

(Mohon maaf ada keterlambatan jadwal pertandingan, saat ini Senin 27 April 2015 jam 02.00 WIB dini hari babak ke-6 baru saja dimulai, diperkirakan live games s/d babak ke-10 selesai subuh - admin)

Skor akhir (27 April 2015 pukul 04.30 WIB) 8,5 - 1,5 untuk kemenangan Garry Kasparov. 

Kamis, 23 April 2015

JAPFA GRANDMASTER TOURNAMENT 2015 - KLASEMEN AKHIR dan CLOSING CEREMONY

ACARA penutupan JAPFA Grandmaster Tournament berlangsung tanggal 22 April 2015 mulai pukul 16.30 WIB di Ruang Dieng Hotel Kartika Chandra Jakarta. Hasil yang dicapai pecatur-pecatur Indonesia sangat menggembirakan di turnamen ini, selain tampilnya IM Sean Winshand Cuhendi sebagai Juara dan memperoleh Norma Grandmaster (GM)nya yang pertama (tentu saja selain piala, bingkisan dan uang tunai 2.000 USD atau sekitar Rp 25 juta), juga WGM Medina Warda Aulia memperoleh Norma International Master Putra (IM)nya yang ke-dua meskipun berakhir di peringkat ke-8 (selain hadiah uang Rp 5 juta), dan pecatur Indonesia lainnya memperoleh kenaikan ELO Rating kecuali IM Tirta Chandra Purnama yang malah terpotong ELO Ratingnya 21 poin karena berada di posisi juru kunci, meskipun Tirta masih mendapat hadiah uang “jajan” sekitar Rp 4, 250 juta setara dengan yang diperoleh peringkat ke-11 IM Alina L’Ami dari Rumania (baca: "kelakuan" menarik dan lucu Alina L’Ami di JAPFA GM Tournament 2015) dan IM Sophie Milliet dari Perancis (yang menurut teman-teman wartawan adalah peserta tercantik di turnamen ini – padahal cantik kan relatif) yang berada di peringkat ke-10.

Urutan pada foto di atas (dari paling kiri sang Juara Sean Winshand Cuhendi sampai paling kanan sang juru kunci Tirta Chandra Purnama) sesuai dengan urutan Klasemen Akhir berikut:


Sebagai Juara, penambahan ELO Rating yang diperoleh IM Sean Winshand Cuhendi (setelah dihitung dengan cermat oleh para wasit) adalah 23,6 poin (dibulatkan 24 poin). ELO Rating Sean Winshand setelah turnamen ini adalah 2452, masih kurang 48 poin untuk memenuhi persyaratan gelar Grandmaster, selain 2x Norma Grandmaster lagi. Ibarat langkah bidak catur, tinggal 2 petak lagi mencapai petak promosi, yang harus dijalani oleh Sean Winshand dengan hati-hati dan cermat (jangan buru-buru asal ikut turnamen kategori ELO Rating di luar negeri bila tidak benar-benar siap, karena ELO Rating yang diperoleh bisa turun lagi bila tidak mencapai poin yang dipersyaratkan di turnamen tersebut) serta harus menjadi perhatian khusus terutama dari Pengprov PERCASI DKI Jakarta dan klub catur dimana Sean Winshand bernaung saat ini. PB PERCASI pun akan memperhatikan prestasi yang telah ditorehkan oleh pecatur berusia 18 tahun ini. 

Sementara WGM Medina Warda Aulia memperoleh tambahan ELO rating sekitar 7,5 poin (pembulatan bisa 7 atau 8), kini menjadi 2411 atau 2412. Persyaratan ELO Rating untuk gelar Internasional Master Putra (IM) setingkat di atas gelar yang disandangnya saat ini Woman Grandmaster (WGM) telah dipenuhi oleh Medina, hanya saja persyaratan lainnya adalah 2x Norma IM lagi atau bertanding di turnamen kategori ELO Rating (umumnya turnamen catur standar/klasik semacam ini adanya di luar negeri)  sebanyak 16 babak lagi.

IM Irine Kharisma Sukandar yang berakhir di peringkat ke-6 memperoleh kenaikan ELO Rating sebesar 11 poin, kini menjadi 2426 (selain hadiah uang pembinaan sekitar Rp 6,5 juta).

FM Muhammad Lutfi Ali yang berakhir di peringkat ke-7 memperoleh kenaikan ELO Rating sebesar 13 poin, kini menjadi 2414 (selain hadiah uang pembinaan sama dengan yang diperoleh Irine sekitar Rp 6,5 juta). Tidak lama lagi gelar Internasional Master (IM) sudah berhak digunakan oleh Lutfi Ali (karena sepertinya dia telah memenuhi persyaratan norma IM 3x ketika diikutsertakan PB PERCASI ke turnamen luar negeri dan saat mengikuti program try-out Timnas Catur Indonesia dalam persiapan Olimpiade Catur 2014 di Tromso Norwegia)

IM Farid Firman Syah yang berakhir di peringkat ke-4 memperoleh tambahan ELO Rating 10 poin (selain mendapat uang pembinaan sekitar Rp 9,750 juta), kini ELO Rating Farid menjadi 2432. Hanya IM Tirta Chandra Purnama yang "tersunat" ELO Ratingnya 21 poin, kini menjadi 2372. Beruntung bagi Tirta Chandra, di cabang olahraga Catur tidak ada "degradasi" gelar, kalau suatu saat nanti diberlakukan degradasi gelar oleh FIDE maka gelar IM yang disandangnya harus "turun" setingkat lagi menjadi FIDE Master (FM) sesuai ELO Ratingnya. Kemungkinan besar mantan anggota dream team catur putra Indonesia ini disibukkan dengan pekerjaannya, atau kalau tidak biasanya disibukkan dengan mencari pasangan hidup (berpacaran) yang sudah terbukti sangat berpengaruh terhadap prestasi seorang pecatur remaja khususnya, dan prestasi seorang atlet remaja cabang olahraga apapun pada umumnya. 

Sampai jumpa di turnamen catur berikutnya. Gens Una Sumus. Catur Yes - Indonesia Jaya.

Selasa, 21 April 2015

LIVE GAMES JAPFA GM TOURNAMENT ROUND 11 FINAL (22 April 2015 mulai jam 10.00 WIB)

SAMPAI babak ke-10 yang dipertandingkan semalam 21 April 2015, salah seorang pecatur Indonesia mencetak prestasi yang menggembirakan, yaitu IM Sean Winshand Cuhendi (ELO 2428, usia 18 tahun). Untuk sementara menjelang babak ke-11 final yang dipertandingkan hari ini, dia memimpin klasemen sementara dengan raihan poin 7, ditempel ketat oleh Grandmaster Nguyen Anh Dung dari Vietnam di peringkat ke-2. Dengan pencapaiannya itu, Sean Winshand sudah berhak memperoleh Norma Grandmaster! (Untuk menyandang gelar Grandmaster penuh, selanjutnya Sean Winshand harus meningkatkan ELO Ratingnya hingga mencapai 2500). Bila dia berhasil menjuarai JAPFA Grandmaster Tournament 2015 ini, maka ELO Ratingnya dipastikan akan bertambah sekitar 30 poin. Kita doakan semoga Sean Winshand tampil bagus di babak terakhir, meskipun harus berhadapan dengan rekan senegaranya Woman Grandmaster (WGM) Ke-2 Indonesia Medina Warda Aulia.



LIVE BABAK KE-11 FINAL  JAPFA GM TOURNAMENT (22 APRIL 2015 START AT 10.00 WIB). 

LIVE GAMES JAPFA GM TOURNAMENT ROUND 10 (21 April 2015 mulai jam 16.30 WIB)

YANG menarik dan lucu dari "kelakuan" pecatur luar negeri saat bertanding adalah Alina L'Ami, sekali-sekali dia menjepretkan tustelnya ke sekitar ruang pertandingan dan ke pemain-pemain yang lain. Maklum, karena dia salah seorang kontributor di media catur online yang bisa dikatakan terbesar saat ini di dunia yaitu Chessbase. Gaung pertandingan ini sudah terbantu tersebar hingga mancanegara. Hanya saja, ada peraturan FIDE yang melarang setiap pemain membawa perlengkapan elektronik ke ruang pertandingan. Bila peraturan ini ditegakkan, mestinya tustel Alina disita wasit sampai usai semua pertandingan Japfa GM Tournament 2015 besok 22 April 2015. Sepertinya para wasit yang bertugas kesulitan menentukan sikap pada pecatur manis dari Rumania ini, seperti kita ketika dihadapkan pada pilihan menentukan sikap pada seseorang yang sudah "membantu" atau "menolong" kita - tapi dengan "sedikit" melanggar peraturan. Masa orang yang membantu publikasi kita tegur? Dengan kelakuannya yang lucu dan menarik itu, sampai akhir babak ke-9 Alina L'Ami berada di posisi ke-11 dari 12 pemain (komentar dia juga lucu tentang posisinya yang nomor 2 dari bawah itu: "Syukurlah, mudah-mudahan saya tidak menjadi juru kunci. Yang penting saya merasa happy saat bermain catur, itu yang terpenting buat saya. Sejak awal kan sudah saya katakan bahwa lawan-lawan di turnamen ini berat-berat," katanya sambil tertawa)


LIVE BABAK KE-10 JAPFA GM TOURNAMENT (21 APRIL 2015 START AT 16.30 WIB)
USERNAME: Live - PASSWORD: 78gmHu34#

Senin, 20 April 2015

LIVE GAMES JAPFA GM TOURNAMENT ROUND 9 (21 April 2015 mulai jam 10.00 WIB)



LIVE GAMES JAPFA GM TOURNAMENT ROUND 8 (20 April 2015 mulai jam 15.00 WIB)

Para Pecatur Indonesia yang terpilih mengikuti JAPFA Grandmaster Tournament 2015, dari kiri: IM Sean Winshand Cuhendi, FM Muhammad Lutfi Ali, IM Farid Firman Syah, IM Tirta Chandra Purnama, IM Irine Kharisma Sukandar, WGM Medina Warda Aulia dan Menpora Imam Nahrawi.



Page 1 of 43123...43Next »LAST